Sebenernya kecewa. tapi....sudahlah semuanya salahku. tak perlu di sesali. sudah berusaha minta maaf, sudah dimaafkan namun jawabannya seperti itu. rasanya sudah tidak kuat berada dalam kondisi seperti ini. sedih? pasti, kecewa? bangeeeeeet!
awalnya aku tuh ngira persahabatan kita nggak bakal hancur kayak gini. awalnya aku ngira kamu bisa nerima aku apa adanya. bukan menerima kemunafikanku. mungkin dari awal aku yang salah.aku yang tidak bijaksana. aku yang banyak bicara.
cukup aku menyakiti diriku sendiri, takan ku sakiti dirimu lebih dari ini. urus urusan kita masing-masing mungkin itu yang terbaik :")
terimakasih buat selama ini,
terimakasih buat pengertian, pemahaman, kesabaranmu selama ini :")
maafkan aku yang telah mencoba mengerti dirimu namun tak pernah jua dapat mengerti.
maafkan aku yang tak memperhatikan perasaanmu.
maafkan aku yang nggak peka dengan keadaan.
hanya itu,
mungkin suatu saat nanti,
Allah akan memberikan yang terbaik melalui waktu :")
No comments:
Post a Comment